๐ Berikut Yang Bukan Merupakan Fungsi Arsip Adalah Sebagai
Terdapat2 (dua) perumusan tentang pengertian kearsipan, yaitu sebagai berikut : "Yang dimaksud kearsipan adalah penyelenggaraan administrasi atau pelaksanaan kearsipan yang memperlancar lalu lintas surat masuk dan surat keluar.". "Kearsipan adalah kegiatan yang berkenaan dengan pengurusan arsip baik arsip dinamis maupun arsip statis.".
Denganmematuhi serta meneggakan hukum secara baik, maka dapat menciptakan ketertiban dan keteraturan masyarakat. 5. Menyelesaikan Pertikaian. Manusia tidak akan pernah lepas dengan masalah yang memicu terjadinya konflik, maka fungsi hukum salah satunya untuk menyelesaikan pertikaian.
Berikutini yang bukan merupakan fungsi bank sentral adalah a sebagai otoritas sistem pembayaran b. sebagai bank sirkulasi c sebagai bankers bank d sebagai otoritas moneter e sebagai penerima
Dilansirdari Encyclopedia Britannica, pernyataan berikut ini yang bukan merupakan fungsi penilaian oleh pendidik adalah sebagai indicator kekurangan dan kelemahan siswa. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu untuk menentukan kriteria ketuntasan minimal tiap mapel ditentukan oleh hal-hal berikut
Berikutyang bukan merupakan fungsi hutan sebagai pengatur tata air. a.mencegah terjadinya erosi air c.mencegah kekeringan pada musim kemarau d.dapat menyuburkan tanah e.me
1 Arsip asli, yaitu dokumen yang langsung terkena hentakan mesin tik, tanda tangan, cetakan printer, serta legalisasi asli yang merupakan dokumen utama. 2. Arsip salinan, yaitu dokumen yang proses pembuatannya tidak bersama dengan dokumen asli, akan tetapi mempunyai kesesuaian dengan dokumen asli. 3.
Genjringd. Drum 19. Berikut ini yang bukan merupakan ciri kasidah adalah a. Disajikan dengan posisi berdiri b. Kesenian tradisional yang menggunakan alat rebana sebagai musik pengiring adalah kesenian a. Wayang c. Kasidah b. seperti puji-pujian terhadap Allah swt., sholawat kepada Nabi Muhammad saw atau syair-syair Arab. Karena
FungsiArsip Menurut Undang-Undang No 7 tahun 1971 disebutkan bahwa fungsi arsip dibagi menjadi dua golongan yaitu : Arsip Dinamis Arsip dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalamperencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggraan administrasi negara.
DefinisiDokumentasi. Dokumentasi adalah istilah yang berasal dari bahasa Belanda dan bahasa Inggris yaitu document. Document merupakan kelompok kata benda yang berarti informasi, data yang direkam untuk keperluan belajar, penelitian, kesaksian, dan sebagainya. Sementara itu, to document berarti menyediakan suatu dokumen atau membuktikan ada
.
Dalam bidang manajemen dan administrasi istilah arsip sudah seringkali terdengar. Arsip merupakan sebuah dokumen dan seringkali dibutuhkan dalam masyarakat luas. Dokumen biasanya tersimpan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Namun, beberapa perusahaan maupun organisasi juga membutuhkan sebuah dokumen. Penggunaan sistem manajemen dokumen dapat membantu perusahaan Anda dalam meningkatkan efiesiensi penyusunan dokumen. Dokumen memiliki peran penting bagi suatu perusahaan atau lembaga organisasi karena berfungsi sebagai alat bukti untuk suatu kegiatan. Untuk mengenal secara lebih lengkap dan mendalam, simaklah artikel berikut ini! Daftar Isi Apa Itu Arsip? Karakteristik-karakteristik Arsip Fungsi-fungsi Arsip Jenis-jenis Arsip Kesimpulan Apa Itu Arsip? Arsip adalah kumpulan dokumen atau catatan sejarah yang berisi informasi-informasi terkait suatu lembaga, perusahaan, organisasi, maupun orang atau tempat tertentu. Kata arsip berasal dari kata โarchiveโ yang artinya merupakan sebuah dokumen. Jadi, pengertian arsip secara umum adalah sebuah catatan atau rekaman yang tertulis dalam bentuk angka, gambar, dan huruf yang memiliki tujuan tertentu yang berkaitan dengan suatu informasi dan informasi tersebut terekam dalam berbagai media seperti kertas film, kertas, hingga media komputer. Berdasarkan Undang Undang Nomor 43 tahun 2009 Pasal 1 ayat 2 yang menjelaskan tentang kearsipan, tertulis bahwa dokumen merupakan suatu bentuk rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk serta media perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan serta diterima oleh lembaga negara serta lembaga lainnya seperti pemerintah daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, hingga masyarakat maupun perseorangan. Dokumen dengan bahan pustaka memiliki arti yang berbeda di suatu perpustakaan tertentu. Sebuah dokumen harus lebih autentik dan terpercaya sebagai dokumen barang bukti yang sah, berisikan informasi secara utuh serta memiliki asal-usul serta aturan yang valid. Baca juga Berbagai Manfaat Sistem Manajemen Dokumen Bagi Bisnis Anda! Karakteristik-karakteristik Arsip Sebuah dokumen seperti arsip memiliki nilai yang dapat Anda lihat dari beberapa sifat dan juga karakteristiknya. Terdapat empat karakteristik dari dokumen yang perlu Anda ketahui sebagai berikut Autentik, dokumen mempunyai informasi-informasi fakta yang aktual dan faktual yang berisi informasi waktu dan tempat dokumen tersebut diterima, lalu terdapat tujuan aktivitas serta bukti kebijakan dan organisasi yang menyusun dokumen tersebut. Legal, dokumen adalah suatu upaya dokumentasi yang mampu mendukung tugas maupun kegiatan serta berguna untuk bukti resmi atas pengembalian kebijakan dan pelaksanaan kegiatan. Unik, setiap dokumen terdapat kronologi yang tidak tersusun secara serentak. Saat sebuah dokumen terduplikasi, maka dokumen tersebut sudah memiliki arti yang berbeda dalam hal pelaksanaan kegiatannya. Terpercaya, sebuah dokumen dapat berguna dan dipercaya sebagai bukti yang faktual dan sebagai bahan pendukung pelaksanaan suatu kegiatan. Fungsi-fungsi Arsip Pada dasarnya arsip memiliki makna sebuah dokumen yang berfungsi sebagai suatu alat informasi dan juga sebagai alat bukti yang akan berguna untuk masa depan. Segala bentuk kegiatan atau pelaksanaan kearsipan memiliki nilai guna dokumen. Nilai guna dokumen tersebut terbagi menjadi dua fungsi. Kedua fungsi tersebut adalah fungsi primer dan fungsi sekunder. Selain kedua fungsi tersebut, terdapat juga fungsi dinamis dan statis dari kearsipan yang tercantum berdasarkan Undang-Undang tahun 1971 Pasal 2. Fungsi primer arsip Fungsi primer adalah nilai guna dari dokumen yang berdasarkan pada kepentingan pencipta dokumen tersebut sebagai penunjang atau pendukung atas tugas yang sedang berlangsung maupun setelah kegiatan pengarsipan selesai. Nilai guna tersebut mencakup nilai guna keuangan, nilai guna hukum, administrasi, hingga teknologi serta ilmiah. Fungsi sekunder arsip Selain fungsi primer asip, terdapat juga fungsi sekunder kearsipan. Fungsi ini dapat berguna untuk kepentingan suatu lembaga atau instansi perorangan, serta sebagai bukti untuk pertanggungjawaban. Hal tersebut termasuk kedalam nilai guna pembuktian dan juga nilai guna informasi. Fungsi sekunder dokumen berdasarkan pada kegunaan bukan untuk pencipta dokumen melainkan untuk kepentingan lembaga atau instansi pemerintah, swasta, perorangan, hingga kepentingan umum lainnya. Fungsi dinamis Kearsipan berdasarkan Undang-Undang 7 tahun 1971 Pasal 2. Arsip mempunyai fungsi dinamis yang berguna dalam proses pelaksanaan dan juga perencanaan secara langsung. Artinya adalah dokumen tersebut bisa berguna untuk kegiatan sehari-hari suatu perusahaan secara langsung. Selain itu, fungsi dinamis pada dokumen mempunyai arti yang seringkali berubah-ubah nilai dan arti. Berdasarkan fungsi dinamis ini, maka fungsi arsip terbagi menjadi tiga, yaitu dokumen aktif, dokumen semi aktif, dan dokumen inaktif. Ketiganya sangat berbeda tergantung keperluan penggunaan dokumen tersebut. Fungsi statis Fungsi selanjutnya dalam kearsipan adalah fungsi statis yang tidak bisa menggunakan dokumen secara langsung dalam proses penyelenggaraan maupun perencanaan. Artinya adalah fungsi statis tidak bisa berguna dalam kegiatan operasional perusahaan. Namun, dokumen tersebut harus tersimpan berdasarkan pertimbangan nilai guna. Arsip yang tergolong kedalam kelompok dokumen statis yang sudah menyentuh taraf nilai abadi yang secara khusus mampu dipertanggungjawabkan. Baca juga Liabilitas adalah Pengertian dan Kewajibannya dalam Operasional Bisnis Jenis-jenis Arsip Arsip adalah sebuah proses mulai dari pembuatan, penerimaan, pengumpulan, hingga penyimpanan berdasarkan sistem yang baku. Kearsipan memiliki peran penting dalam suatu lembaga atau organisasi karena merupakan bahan ingatan dan bukti dari suatu kegiatan. Dokumen ini mempunyai bermacam-macam jenis berdasarkan kriterianya. Berikut ini adalah jenis-jenis arsip yang perlu Anda ketahui dan pengertiannya Arsip dinamis Dokumen yang berguna secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan akan tersimpan selama jangka waktu tertentu. Bentuk dokumen ini juga berguna secara langsung dalam perencanaan suatu pelaksanaan dan penyelenggaraan kegiatan. Pengelolaan kearsipan dinamis meliputi proses pengendalian dinamis secara efisien, efektif, dan sistematis yang meliputi penciptaan, penggunaan dan pemeliharaan, serta penyusutan dokumen. Pengelolaan dokumen dinamis dilaksanakan untuk menjamin ketersediaan dokumen dalam penyelenggaraan kegiatan sebagai bahan akuntabilitas kinerja dan alat bukti yang sah. Arsip aktif Arsip aktif merupakan jenis dokumen yang berguna secara terus dalam suatu penyelenggaraan suatu administrasi. Dokumen ini juga mempunyai frekuensi penggunaannya tinggi. Seringkali dokumen aktif berguna untuk unit pengolahan suatu organisasi atau instansi. Daftar dokumen aktif adalah daftar yang memuat nomor, kode, deskripsi arsip yang bersumber dari dokumen aktif, tahun, volume, tingkat keaslian dan keterangan, yang digunakan sebagai sarana akses atau penemuan dokumen aktif di tempat penyimpanan arsip aktif central file lingkungan unit kerja. Contohnya adalah daftar hadir atau absen karyawan. Dalam hal ini, sistem timesheet dapat mempermudah Anda dalam memantau daftar hadir karyawan. Arsip inaktif Dokumen inaktif menurut UU 43 Tahun 2009 merupakan jenis dokumen yang jarang digunakan dan pengelolaannya dilakukan oleh unit sentral dalam suatu organisasi atau instansi terkait. Sedangkan pada Peraturan Pemerintah 28 Tahun 2012 dokumen inaktif dikategorikan sebagai dokumen yang frekuensi penggunaannya telah menurun. Umumnya dokumen inaktif adalah dokumen yang sudah ada dalam jangka waktu yang cukup lama sehingga dalam hal ini informasi yang tercantum sudah jarang berguna dan mungkin cakupan informasi yang terkandung sudah tidak berlaku lagi. Arsip statis Merupakan dokumen dan pencipta arsip yang menghasilkannya. Dokumen ini mempunyai nilai guna kesejarahan yang telah habis retensinya. Selain itu, dokumen statis memiliki keterangan permanen yang telah terverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia atau lembaga kearsipan. Salah satu contoh dari dokumen statis adalah Surat Keputusan. Kesimpulan Arsip merupakan sebuah dokumen yang memiliki peran penting bagi suatu perusahaan maupun organisasi tertentu. Dalam perusahaan fungsi dokumen adalah sebagai pusat ingatan, sumber informasi, dan alat pengawasan yang sangat penting dalam setiap organisasi publik dalam rangka kegiatan perencanaan, pengambilan keputusan, perumusan dan pengembangan kebijakan, hingga pembuatan laporan. Untuk mempermudah penyusunan dokumen menjadi sistematis yang baik, pastinya Anda memerlukan sebuah sistem software untuk mengelola dokumen bisnis Anda secara efektif terutama bagi perusahaan yang sudah berskala besar. Otomatiskan pengelolaan dokumen arsip dengan Sistem Manajemen Dokumen terbaik kami. Sistem Manajemen Dokumen dari HashMicro dapat membantu Anda untuk mengakses dokumen kapan saja dan di mana saja tanpa membutuhkan waktu yang lama, yaitu hanya dengan satu klik. Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda? Jessica Wijaya writer with a passion for business, technology and innovation. Always writing with the goal of creating thought provoking contents that are helpful for the masses.
Daftar isiPengertian ArsipAsal Usul ArsipFungsi Arsip Tujuan ArsipKegunaan ArsipJenis-Jenis ArsipKarakteristik ArsipContoh ArsipArsip adalah dokumen yang disimpan dan dipelihara sebagai bukti atau rekaman dari setiap KBBI Kamus Besar Bahasa IndonesiaArsip adalah dokumen tertulis surat, akta, dan sebagainya, lisan pidato, ceramah, dan sebagainya, atau bergambar foto, film, dan sebagainya dari waktu yang lampau, disimpan dalam media tulis kertas, elektronik pita kaset, pita video, disket komputer, dan sebagainya, biasanya dikeluarkan oleh instansi resmi, disimpan dan dipelihara di tempat khusus untuk Arsip Menurut Para AhliMenurut Kamus Administrasi Perkantoran, arsip adalah kumpulan warkat yang disimpan secara teratur berencana karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat cepat ditemukan Liang Gie mengungkapkan bahwa Arsip adalah suatu kumpulan warkat yang disimpan secara sistematis karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat secara cepat ditemukan Mulyono mengungkapkan bahwa Arsip adalah Penempatan kertas-kertas dalam tempat penyimpanan yang baik menurut aturan yang telah ditentukan terlebih dahulu sedemikian rupa sehingga setiap kertas apabila diperlukan dapat ditemukan kembali dengan mudah dan Pasal 1 angka 2 Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, pengertian mengenai arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan Usul ArsipKata โarsipโ merupakan kata serapan dari bahasa Belanda archief yang berarti warkat. Pada gilirannya diserap dari bahasa Prancis dan cara penulisan dalam bahasa Indonesia ini tampaknya berasal dari pelafalan bahasa Prancis ini. Pada awalnya kata ini berasal dari bahasa Yunani arkheia, bentuk jamak dari dalam bahasa Latin, kata arsip disebut felum bundle yang berarti benang atau tali. Saat itu benang atau tali digunakan untuk mengikat kumpulan lembaran tulisan atau catatan agar ringkas dan mudah dicari jika arsip identik dengan warkat yang berasal dari bahasa Arab yang berarti surat, namun dalam perkembangan lebih lanjut pengertian warkat adalah lembaran yang berisi keterangan atau informasi yang mempunyai arti dan kegunaan. Fungsi Arsip Berikut ini beberapa fungsi arsipSebagai sumber informasi dan sumber atau alat pembuktian bukti otentik.Bahan dasar perencanaan dan pengambilan alat ukur aktivitas suatu organisasi mengingat setiap informasi kegiatan ilmiah itu arsip juga memiliki fungsi primer dan PimerAdalah nilai guna arsip yang didasarkan pada kepentingan pencipta arsip tersebut sebagai penunjang saat tugas sedang berlangsung maupun setelah kegiatan selesai, baik itu oleh lembaga/instansi pemerintah, swasta, maupun perorangan. Nilai guna pada arsip primer meliputi administrasi, hukum, keuangan, ilmiah maupun SekunderAdalah nilai guna arsip yang didasarkan pada kegunaan bukan untuk pencipta arsip melainkan bagi kepentingan lembaga/instansi pemerintah, swasta, perorangan dan juga kepentingan umum lain sebagai bahan bukti dan bahan pertanggungjawaban. Nilai guna sekunder meliputi nilai guna pembuktian dan ArsipAgar arsip terpelihara dengan baik, teratur, dan amanAgar bisa dengan mudah didapatkan kembali arsip yang dibutuhkan tersebut dengan cepat dan tepatAgar terhindari dari pemborosan tenaga dan waktu dalam kegiatan pencarian arsip yang dibutuhkanUntuk menghemat tempat menjaga kerahasiaan menjaga kelestarian menyelamatkan arsip-arsip penting. Kegunaan ArsipSecara umum nilai kegunaan suatu arsip dikemukakan oleh The Liang Gie 2009 117 bahwa arsip atau warkat mempunyai enam 6 nilai keguanaan yang disingkat dengan istilah โALFREDโ yaituA Administrasi Value nilai administrasiL Legal Value nilai hukumF Fiscal Value nilai KeuanganR Research Value nilai penelitianE Education Value nilai pendidikanD Documentary Value nilai dokumentasiSenada dengan pendapat yang dikemukakan Milton Reitzfeld dikutip oleh The Liang Gie 2009 117 ada 7 nilai dari suatu warkat terutama untuk keperluan menentukan jangka waktu penyimpanannya, yaituValues for administrative use nilai-nilai kegunaan administrasiValues for legal use nilai-nilai kegunaan hukumValues for fiscal use nilai-nilai untuk kegunaan keuanganValues for policy use nilai-nilai untuk kegunaan haluan organisasiValues for operating use nilai-nilai untuk kegunaan pelaksanaan kegiatan organisasiValues for historical use nilai-nilai untuk kegunaan sejarahValues for research use nilai-nilai untuk kegunaan penelitianBerdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa suatu warkat dapat hanya mempunyai satu nilai guna saja atau dapat juga mengandung semua nilai guna dan tidak semua warkat mempunyai kegunaan yang abadi. Sebagian besar warkat akan berakhir kegunaannya setelah suatu jangka waktu Arsip1. Jenis Arsip Berdasarkan Bentuk FisiknyaArsip berbentuk lembaran. Contoh surat, kuitansi, faktur, dllArsip tidak berbentuk lembaran. Contoh disket, flash disk, cd, dvd, dll2. Jenis Arsip Berdasarkan MasalahnyaFinancial record, yaitu catatan yang berkaitan dengan masalah keuangan. Contoh kuitansi, giro, record, yaitu catatan yang berhubungan dengan masalah barang inventaris. Contoh catatan tentang jumlah barang, merek, ukuran, record, yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah kepegawaian. Contoh surat lamaran kerja, curriculum vitae, absensi, Record, yaitu arsip yang berhubungan dengan masalah penjualan. Contoh daftar agen distributor dan daftar penjualan record, yaitu arsip yang berkaitan dengan masalah produksi. Contoh arsip tentang jenis bahan baku, jenis alat, data produksi barang atau jasa, Jenis Arsip Berdasarkan PemiliknyaLembaga Pemerintahan, yaitu meliputi Arsip Nasional di Indonesia Arsip Nasional Republik Indonesia. Arsip Nasional di setiap ibu kota Daerah Tingkat I Arsip Nasional Daerah.Instansi Pemerintah/swasta, yaitu meliputi arsip primer dan sekunder dan arsip sentral dan arsip Jenis Arsip Berdasarkan SifatnyaArsip tidak penting, yaitu arsip yang hanya memiliki kegunaan informasi. Contoh surat undangan, dan biasa, yaitu arsip yang semula penting/dibutuhkan, namun dengan seiringnya waktu tidak berguna lagi pada saat informasinya sudah berlalu. Contoh surat lamaran penting, yaitu arsip yang mengikat antara masa lalu dan masa yang akan datang. Contoh surat perjanjian atau surat sangat penting, yaitu dokumen yang keberadaannya sangat penting dan dijadikan sebagai alat pengingat selama-lamanya bernilai sejarah/ilmiah. Contoh naskah rahasia, arsip yang hanya boleh diketahui oleh orang atau kelompok tertentu dalam sebuah organisasi. Contoh hasil penilaian Jenis Arsip Berdasarkan FungsinyaArsip dinamis adalah dokumen yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. Arsip dinamis dibagi lagi menjadi 3 jenis yaitu Arsip aktif adalah dokumen yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau arsip yang masih terus-menerus dipergunakan oleh unit pengolahan suatu organisasi. Contoh Daftar hadir atau absen karyawanArsip inaktif adalah dokumen yang frekuensi penggunaannya telah menurun dan pengelolaannya dilakukan oleh unit sentral dalam suatu organisasi. Contoh RapotArsip vital adalah dokumen yang keberadaannya merupakan persyaratan dasar bagi kelangsungan operasional pencipta arsip, tidak dapat diperbarui, dan tidak tergantikan apabila rusak atau hilang. Contoh Ijazah dan Sertifikat Tanah dan BangunanArsip statis yaitu dokumen yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia dan/atau lembaga kearsipan. Contohnya Surat Jenis Arsip Berdasarkan Kekuatan Hukum atau Legalitas dalam HukumArsip Autentik, yaitu arsip yang diatasnya terdapat tanda tangan asli dengan tinta sebagai tanda keabsahan dari sisi arsip Tidak Autentik, yaitu arsip yang diatasnya tidak ada tanda tangan asli dengan Jenis Arsip Berdasarkan Tingkat KeasliannyaArsip Asli, adalah dokumen yang awal dari mesin ketik, cetakan printer, tanda tangan basah dan legalisasi asli atau dokumen Tembusan, adalah dokumen kedua, ketiga dan seterusnya yang dimana proses pembuatannya bersama dokumen asli namun ditunjukan pada pihak selain penerima dokumen Salinan, adalah dokumen yang proses pembuatannya tidak bersama dengan dokumen asli namun memiliki kesesuaian dengan dokumen ArsipUnik โ Arsip tidak dibuat secara massal atau digandakan. Pada konteksnya arsip mempunyai kronologi yang merupakan satu-satunya sebuah produk. Adapun penggandaan arsip mempunyai arti berbeda baik untuk pelaksanaan kegiatan ataupun bagi staf/pejabat yang berwenang dengan kegiatan โ Arsip yang dibuat sebagai dokumentasi untuk mendukung tugas dan kegiatan, sebagai bahan bukti resmi bagi keputusan dan pelaksanaan โ keberadaan arsip bisa dipercaya dan dapat digunakan sebagai pendukung pelaksana โ Arsip merupakan informasi yang melekat pada wujud aslinya terkecuali arsip elektronik, yang meliputi isi, struktur dan konteks. Yang memiliki informasi mengenai waktu dan tempat arsip diciptakan atau diterima. dan memiliki makna yang merefleksikan tujuan dan kegiatan suatu organisasi, serta memberi layanan bahan bukti kegiatan, kebijaksanaan serta transaksi organisasi ArsipArsip Kepegawaian. Contoh daftar riwayat hidup pegawai, surat lamaran, surat pengangkatan pegawai dan rekaman Keuangan. Contoh laporan keuangan, bukti pembayaran, daftar gaji, bukti pembelian dan surat perintah bayarArsip Pemasaran. Contoh surat penawaran, surat pesanan, surat perjanjian penjualan, daftar pelanggan dan daftar Pendidikan. Contoh kurikulum, satuan pelajaran, daftar hadir siswa, raport dan transkip Contoh Surat perjanjian/kontrak, akta pendirian perusahaan, surat keputusan, notulen rapat, berita acara, laporan dan rekamanMikro filmDisketCompact diskFlash disk
berikut yang bukan merupakan fungsi arsip adalah sebagai